SABTU, 15 DESEMBER 2007
Siapakah kita di negara ini ? benarkah kita warga negara ? apakah buktinya bahwa kita adalah warga negara ? Apakah fungsi KTP bagi kita ? Setelah kita memiliki KTP, dimana data kita di simpan di negara ini ? Adakah profile diri kita tercatat di lembaran-lembaran negara sebagai indikator kecil bahwa memang kita adalah warga negara yang tercatat atau sebagai tanda negara ini punya perhatian terhadap warganya ? Apakah rakyat tahu hak-haknya di negara ini ? Pernakah di beritahukan apa hak-hak kita di negara ini ? Kenapa di negara ini begitu banyak orang miskin, bodoh dan menganggur ? apakah mereka itu warga negara ? Ditengah banyaknya orang miskin kenapa ada segelintir orang yang kaya dan berkuasa ? apakah mereka juga warga negara ?
Ini negara apa hutan ? apakah status kita tidak seperti orang yang di buang ke hutan sumatera, hutan sulawesi, hutan kalimantan, hutan Irian, hutan jawa dan sepandai-pandainya cari makan. Kalau dekat dengan kekuasaan maka dapat makan dan kalau jauh dari kekuasaan tidak ada makanan ? Apakah ada keadilan di negara ini ? Apakah keadilan di negara ini mempunyai rumus yang terukur ? Apakah yang dimaksud keadilan adalah bagi-bagi kue eksekutif, legislatif, dan yudikatif ? Apakah rakyat memperoleh keadilan ?
Jika pertanyaan-pertanyaan di atas tetap menjadi pertanyaan terus, maka pertanyaannya kemudian adalah masih perlukah Indonesia ? (Rintihan si Gembala Sapi di atas barangkaliadalah rintihan kita juga)
0 komentar:
Posting Komentar