Jumat, 15 Februari 2008

Angka Kebencian Terhadap Islam


Hegemoni politik kapitalisme, yang menjadi policy dunia dengan tema besar “globalisasi” telah menjadi kekuatan pendikte arus informasi dan demoralisasi wacana dunia. Dengan begitu sang “adikuasa” tampil gagah perkasa mendominasi kebenaran. Media yang semestinya tampil sebagai kekuatan penyeimbang yang obyektiv, juga harus tunduk dibawah kekuatan modal yang besar untuk tetap survive. Maka mediapun tak ubahnya menjadi institusi yang hanya sekedar memenuhi kebutuhan perut industrialisasi yang tak pernah kenyang. Sadar atau tidak, secara sistemik media dunia telah terseret kedalam aksi diskriminasi dalam pemberitaan.

Diskriminasi, itulah musuh kemanusiaan. Namun ada yang lebih kejam dari diskriminasi yakni menuduh “diskriminasi dengan cara-cara diskriminatif”. Itulah mega diskriminasi. Ini satu serial dengan “menuduh terorisme dengan cara-cara terorist”.

Betulkah islam itu identik dengan kekerasan dan terorisme ? Sedemikian burukkah wajah islam di dunia ini sehingga harus menimbulkan kebencian dan fobia terhadap ummat islam ? Catatan Hasil Survay di Amerika 2007, masyarakat yang simpati terhadap Islam 43 %, Netral 22 %, dan tidak simpati terhadap islam sebesar 35 %. Memang angka yang simpati kelihatannya lebih besar dari yang tidak simpati. Akan tetapi angka 35% itu adalah angka yang cukup fantastis. Itu bermakna 1 diantara 3 penduduk Amerika, benci kepada islam. (Sumber : Ade Armando, Madina Media Publika). Bahkan di Eropa tumbuh kelompok ultra konservatif yang benci terhadap islam, dengan melakukan tindakan diskriminasi dan kekerasan terhadap muslim di sana.

Menurut anda, Apa yang menyebabkan munculnya kebencin terhadap islam ? Siapa sajakah yang memiliki kontribusi besar terhadap pencitraan islam yang begitu buruknya ? lalu apakah yang harus kita perbuat untuk menampakkan citra islam sebagai ajaran perdaiaman yang rahmatan lil alamin ?

0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar